Arca Warak Merupakan runtuhan bangunan kuno dari masa lampau Hindu-Budha. Arca ini terdiri dari beberapa Arca dan batu yang kondisinya berantakan atau tercerai berai. Hanya ada tiga arca yang dapat di identifikasi atau yang telah dikenali yaitu sebuah arca gajah dan dua arca berbentuk raksasa.
Dulu pada saat jaman Belanda sekitar tahun 1903 diperoleh keterangan bahwa dua arca berbentuk raksasa tersebut meliliki tinggi 2m dan 2,5m dan salah satu arcanya tersusun dari tiga bagian yang terpisah.
Selain itu, beberapa benda cagar budaya lainnya yang dapat dikenali adalah sebuah jambangan air dan empat buah kemuncak berukir padma. Dan masih banyak batu candi yang masih tesimpan sehingga bentuk dan ukuran aslinya belum ditemukan.
Awal mula pembuatan situs Arca Warak ini masih simpang siur akan pembangunannya entah itu tahun berapa dan pembuatnnya siapa. Tetapi banyak warga mengatakan bahwa situs ini ada kaitannya dengan candi penataran yang dibangun besar besaran pada jaman Kerajaan Majapahit di bawah naungan Raja Srengga.
Pembangunan arca ini terus dilakukan hingga kerajaan Majapahit berakhir. Situs Arca Warak ini terletak tidak jauh dari Candi Penataran yang berjarak kurang lebih 3 km.
Semestinya Arca ini sebagai peninggalan Kerajaan Majapahit tapi masih simpang siur terkait kepastiannya, oleh karena itu masih diperlukan penelusuran lebih lanjut demi menguak misteri didalam situs Arca Warak ini yang berada di Desa Modangan Kabupaten Blitar.
Untuk lebih Jelasnya Berikut ini penulusuran dari Team Bang Yoss Channel
Tags
Situs


